Jakarta – Menteri Agama Indonesia, Menag, dengan tegas mengutuk penembakan yang terjadi di New Zealand. Kejadian ini benar-benar tak berperikemanusiaan dan sangat mengguncangkan hati kita semua. Tindakan kekerasan semacam ini tidak bisa ditoleransi dalam masyarakat yang beradab.
Penembakan yang terjadi di masjid-masjid di Christchurch, New Zealand, adalah sebuah tragedi yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Kami merasa sangat sedih dan marah atas tindakan keji ini. Semua orang, tanpa memandang agama, ras, atau kepercayaan, harus bersatu untuk mengutuk kekerasan seperti ini.
Menag mengajak seluruh umat beragama di Indonesia untuk mendoakan korban dan keluarga yang terkena dampak dari penembakan ini. Kita harus menunjukkan solidaritas kita kepada mereka dan menolak segala bentuk kebencian dan diskriminasi.
Kami juga mengimbau kepada pemerintah New Zealand untuk segera mengambil tindakan yang tegas terhadap pelaku penembakan ini harus diadili sesuai hukum yang berlaku. Kita tidak boleh membiarkan tindakan kekerasan semacam ini terulang di masa depan.
Dalam momen yang sulit ini, marilah kita bersatu sebagai manusia yang berperikemanusiaan. Mari kita jadikan tragedi ini sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan toleransi di antara kita semua. Kita harus terus berjuang untuk menciptakan dunia yang lebih damai dan harmonis, di mana semua orang bisa hidup dengan aman dan sejahtera.
Semoga Allah memberikan kekuatan kepada korban dan keluarga mereka. Mari kita berdoa bersama agar mereka mendapatkan keadilan dan kesembuhan yang mereka butuhkan.
